Timika, Papuadaily – Penjabat Bupati Mimika, Valentinus Sudarjanto Sumito mengatakan dunia pendidikan di Kabupaten Mimika sangat membutuhkan perhatian khusus.
Hal itu disampaikan Valentinus usai menggelar pertemuan bersama dengan kepala sekolah (Kepsek) se-Kabupaten Mimika di Kantor Dinas Pendidikan, Jalan Poros SP2 – SP5, Jumat (1/11/2024).
Valentinus menyebutkan, dalam pertemuan tersebut dirinya menerima masukan dari para kepala sekolah tentang persoalan-persoalan yang terjadi di masing-masing sekolah.
“Memang betul-betul kita mau menata, bukan cuman birokrasi tapi betul-betul kesehatan, pendidikan, makanya kita coba untuk menata pelan-pelan. Memang butuh perhatian khusus untuk pendidikan juga ya bukan cuman birokrasi kita,” kata Valentinus kepada wartawan.
Valentinus menyebut, ada satu hal yang harus dikejar terkait dengan struktur organisasi. Sebab, saat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dipindahkan dari provinsi ke kabupaten, ternyata di kabupaten belum terwadahi dengan baik.
“Akhirnya pasti pekerjaan bertumpuk di dinas dengan kondisi itu,” ungkap Valentinus.
Valentinus melanjutkan, terkait banyaknya jumlah guru kini sedang dicoba untuk dirasionalkan dengan jumlah siswa yang ada di masing-masing sekolah.
Kemudian, kebijakan terkait dengan pembangunan sekolah-sekolah negeri harus disesuaikan dengan ketersediaan sekolah swasta yang ada.
“Kita harus jelas Grand Design (Desain Besar-red) terhadap pendidikan kita di Kabupaten Mimika. Kita mau bagaimanakan antara sekolah negeri dengan sekolah swasta, kalau kita mau mengambil alih keseluruhan kita kan tetap harus memikirkan bagaimana nasib sekolah-sekolah swasta yang ada,” tuturnya.
Setelah pertemuan dengan para kepala sekolah ini, Valentinus akan kembali melakukan pertemuan dengan Dinas Pendidikan untuk membahas persoalan tersebut untuk mencari jalan keluarnya.
“Yang jelas apa yang bisa kami lakukan dalam waktu dekat ini akan kami eksekusi dalam hal perbaikan pendidikan,” pungkasnya.