Puncak, Papuadaily – Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah telah menuntaskan rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara Pilkada 2024 pada Jumat (6/12/2024).
Pleno tingkat kabupaten yang diselengarakan di Aula Nagelar, distrik Ilaga, kabupaten Puncak berlangsung dari Kamis hingga Jumat, berjalan aman, tertib dan terbuka.
Pj Bupati Puncak Nenu Tabuni menginstrusikan kepada masyarakat setempat untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah itu.
Dalam pidatonya di acara pembukaan Natal 1 Desember 2024, Nenu mengajak seluruh pendukung paslon yang telah berkontestasi di Pilkada 2024 agar berbesar hati menerima kemenangan maupun kekalahan.
“Semua pendukung harus siap kalah siap menang. Semua aparat keamanan berjaga memantau seluruh kabupaten Puncak selama 24 jam. Siapa yang mencoba membuat isu provokasi untuk merusak keamanan Kabupaten Puncak, maka pihak keamanan langsung bersikap sesuai prosedur,” kata Nenu.
Adapun berdasarkan pleno rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara tingkat kabupaten, pasangan calon nomor urut 1 meraih suara terbanyak.
Dengan perolehan yang terpaut 624 suara dari pasangan calon nomor urut 4, maka dapat dipastikan pasangan calon nomor urut 1 Elvis Tabuni – Naftali Akawal memenangkan Pilkada Puncak 2024.
“Atas perolehan suara ini, kami menyampaikan terima kasih kepada Tuhan, Allah Bapa di Surga, kepada pimpinan partai Garuda, Golkar, Nasdem, PKN, Garuda dan Partai Buruh dari tingkat pusat sampai kabupaten atas kepercayaan kepada kami, kepada tim sukses, tim relawan, korlap setiap distrik, tim doa di seluruh tanah air,” tutur Elvis, Sabtu (7/12/2024).
Ia juga tak luput menyampaikan terima kasih kepada penyelenggara Pemilu mulai dari KPU, Bawaslu, Panwas, dan juga pihak keamanan TNI-Polri yang bertugas di wilayah kabupaten Puncak.
“Kami juga menyampaikan banyak terima kasih kepada masyarakat atas kepercayaan untuk membangun Puncak 5 tahun ke depan,” ucapnya.
Kepada ketiga Paslon lain, Elvis berucap bahwa bukan merupakan kekalahan melainkan kemenangan yang tertunda. Karena itu, ia mengajak untuk bergabung demi membangun, menjaga Kabupaten Puncak yang aman, damai dan sejahtera.
“Sebagai manusia saya tidak pantas, tidak mampu, tapi Allah mampukan saya, saya siap merangkul semua. Mari kita bersatu untuk membangun kabupaten Puncak,” pungkasnya.