Timika, Papuadaily – Penjabat (Pj) Bupati Mimika, Valentinus Sudarjanto Sumito menegaskan akan memberhentikan pejabat maupun aparatur sipil negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Mimika yang terlibat politik praktis.
Hal ini ditegaskan usai beredar video oknum pejabat Pemkab Mimika yang diduga mengajak kelompok tertentu untuk mendukung salahsatu pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati Mimika di Pilkada 2024.
Valentinus mengatakan, dirinya tidak akan segan-segan menindak tegas siapapun ASN yang berani mencoba terlibat langsung dalam praktik politik pada Pilkada serentak 2024.
“Bapak ibu sekalian punya hak politik, tapi ketika bapak ibu sekalian sudah berbicara sebagai ASN maka bapak ibu sudah seharusnya netral. Jangan coba-coba untuk terlibat,” tegasnya dalam apel pagi di halaman kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika, Senin (14/10/2024).
Terkait hal ini, Valentinus pun meminta kepada Pj Sekretaris Daerah (Sekda) untuk meminta pejabat yang terlibat dalam praktik politik hingga videonya beredar tersebut dapat memberi klarifikasi.
Ia menyebutkan, apabila yang bersangkutan benar-benar terbukti maka akan ditindak sesuai ketentuan yang berlaku.
Sebelumnya, seorang oknum pejabat Pemkab Mimika berinisial YAP terekam sedang menyampaikan sambutan dalam sebuah acara. Video itu kemudian viral lantaran YAP terang-terangan mengajak warga memilih salah satu kandidat.